Tabel, Grafik, dan Diagram
|
1.
Definisi Tabel, Grafik, dan Diagram
Definisi Tabel, Grafik, dan Diagram. Dalam membuat karya ilmiah biasanya
kita dituntut untuk dapat menyajikan data secara gamblang atau jelas. Data
berupa angka-angka akan sangat sulit tentunya untuk disajikan dalam bentuk
paragraf. Oleh karenannya kita perlu menggunakan fungsi tabel, grafik, ataupun
diagram untuk mendapatkan data secara cepat dan akurat. Dan sebelum kita belajar menggunakannya alangkah lebih
baiknya jika kita pelajari terlebih dahulu apa sih yang dimaksud tabel,
diagram, dan grafik.
A.
Tabel adalah daftar/data berisi Ikhtisar sejumlah fakta dan informasi. Biasanya, fakta atau informasi itu hanya berupa nama dan bilangan yang tersusun dalam urutan kolom dan baris. Tabel merupakan alat bantu visual yang berfungsi menjelaskan suatu fakta atau informasi secara singkat, jelas, dan lebih menarik daripada hanya dengan kata-kata.
Tabel adalah daftar/data berisi Ikhtisar sejumlah fakta dan informasi. Biasanya, fakta atau informasi itu hanya berupa nama dan bilangan yang tersusun dalam urutan kolom dan baris. Tabel merupakan alat bantu visual yang berfungsi menjelaskan suatu fakta atau informasi secara singkat, jelas, dan lebih menarik daripada hanya dengan kata-kata.
Contoh :
Jumlah Siswa Kelas X-A s.d X-F
SMA Tanah Air
Nama Kelas
|
Jumlah Siswa
|
Total
|
|
Laki-laki
|
Perempuan
|
||
X-A
|
21
|
20
|
41
|
X-B
|
20
|
22
|
42*
|
X-C
|
19
|
21
|
40
|
X-D
|
18
|
20
|
38
|
X-E
|
20
|
20
|
40
|
X-F
|
21
|
18
|
39
|
Jumlah
|
119
|
121
|
240
|
B. Grafik adalah gambar yang
terdiri atas garis dan titik-titik koordinat X yang berposisi horisontal dan
garis koordinat Y yang berposisi vertikal. Pertemuan antara setiap titik X dan
Y akan membentuk baris-baris dan kolom-kolom. Umumnya, grafik digunakan
membandingkan jumlah data. Selain itu, grafik digunakan pula untuk menunjukkan
fluktuasi suatu perkembangan jumlah, misalnya dalam rentang lima tahun, enam
tahun, sepuluh tahun, atau lebih. Dengan grafik, perbandingan serta naik
turunya suatu jumlah data akan menjadi lebih jelas.
C. Diagram adalah gambaran tentang
suatu data yang lebih mementingkan hasil penelitian. Biasanya diagram diurutkan
dari data sedikit ke banyak atau sebaliknya. Berbeda dengan grafik yang lebih
mementingkan dinamika pada data yang disajikan. Diagram ini dapat berupa
diagram lingkaran, diagram batang, diagram garis.
·
Data yang disajikan di dalam tabel, grafik dan diagram ini dapat kita
sajikan atau kita rubah ke dalam bentuk kalimat atau paragraf dengan memperhatikan
data yang ada.
Langkah membaca tabel
dan grafik.
1. Bacalah
judulnya. Membaca judul merupakan kegiatan penting untuk
memahami isi pesannya. Resapilah isi judul tabel dan grafik yang Anda hadapi,
karena judul memberikan ringkasan yang padat tentang informasi yang akan
disampaikan.
2. Bacalah
keterangan yang ada di atas, di bawah atau di
sisinya. Keterangan itu merupakan kunci penjelasan tentang data yang
disampaikan. Keterangan itu, misalnya dalam bentuk urutan tahun, persentase,
atau angka-angka.
3. Ajukan
pertanyaan tentang tujuan tabel dan grafik itu.
Caranya mudah. Kalian cukup mengubah judulnya menjadi pertanyaan, misalnya di
mana, seberapa banyak, berapa perkembangannya, dan seterusnya. Jawaban
pertanyaan tersebut diharapkan ada dalam tabel dan grafik yang Anda hadapi.
4. Bacalah
tabel dan grafik dengan selalu mengingat tujuan Anda,
informasi apa yang Anda perlukan.
·
Ciri-ciri
Tabel, Grafik, dan Diagram
A.
Ciri-Ciri
Tabel
·
Berisi
keterangan aneka ragam tentang subjek yang sama atau berisi semua variabel yang
diteliti (data yang dikumpulkan)
·
Untuk
data kuantitatif/jumlah berisi angka absolut
·
Berisi
keterangan yang mudah dipakai untuk rujukan
·
Nilai
yang dimasukan adalah nilai asli dan belum dibulatkan
B.
Ciri-ciri
Grafik
· Memiliki
koordiant X dan Y
· Koordinat
X berposisi Horisontal
· Koordinat
Y berposisi Vertikal
· Pertemuan
antara setiap titik X dan Y akan membentuk kolom-kolom dan baris-baris
C. Ciri-ciri
Diagram
· Gambaran
tentang suatu data yang lebih mementingkan hasil penelitian
· Biasanya diagram diurutkan dari data sedikit ke banyak atau sebaliknya
· Diagram ini dapat
berupa diagram lingkaran ataupun diagram batang.
Jenis-jenis Tabel, Grafik, dan Diagram
Macam macam Grafik -grafik garis
Grafik garis atau diagram garis dipakai untuk menggambarkan data berkala. Grafik garis dapat berupa grafik garis tunggal maupun grafik garis berganda.
-grafik batang
Grafik batang pada dasarnya sama fugsinya dengan grafik garis yaitu untuk menggambarkan data berkala. Grafik batang juga terdiri dari grafik batang tunggal dan grafik batang ganda.
-grafik lingkaran
Grafik lingkaran lebih cocok untuk menyajikan data cross section, dimana data tersebut dapat dijadikan bentuk prosentase.
Macam macam tabel
TABEL
- tabel referensi
Tabel referensi sebenarnya memiliki karakteristik khusus yaitu tabel ini bersifat gudang seluruh data. Hal ini wajar karena tabel referensi memuat semua data-data yang terperinci dan disusun untuk kepentingan referensi. Tabel-tabel yang terdapat dalam sensus umumnya merupakan tabel referensi. Fungsi tabel seperti itu bersifat umum sekali karena data-datanya dapat digunakan sebagai input dari berbagai analisis statistik.
Contoh: tabel pada sensus
No
|
Kota
|
Biaya Hidup (juta rupiah )
|
Indeks biaya hidup
|
1
|
Jakarta
|
5,66
|
1,71
|
2
|
Banda Aceh
|
4,77
|
1,25
|
3
|
Jayapura
|
4,91
|
1,65
|
4
|
Batam
|
4,88
|
1,17
|
5
|
Manokwari
|
7,98
|
1,28
|
6
|
Pekanbaru
|
4,55
|
1,56
|
7
|
Ternate
|
7,89
|
1,98
|
terkenal dengan tabel naskah (text table). Tabel ini umumnya berbentuk singkat, sederhana dan mudah dimengerti. Fungsi tabel sedemikian itu ialah memberikan gambaran yang sistematis tentang peristiwa yang merupakan hasil penelitian atau observasi. Tabel ikhtisar biasanya datanya diambil dari tabel referensi.
-tabel umum
Tabel umum adalah tabel yang berisi seluruh data atau variabel hasil penelitian. Pentingnya tabel ini adalah :
• Menyajikan data aslinya sehingga dapat dipakai sebagai rujukan tabel khusus
• Menjadi sumber keterangan untuk data asli
• Sebagai penyusunan tabel khusus
Ciri-ciri tabel umum
• Berisi keterangan aneka ragam tentang subjek yang sama atau berisi semua variabel yang diteliti (data yang dikumpulkan)
• Untuk data kuantitatif berisi angka absolut
• Berisi keterangan yang mudah dipakai untuk rujukan
• Nilai yang dimasukan adalah nilai asli dan belum dibulatkan
No
|
Kelompok Umum (tahun)
|
Jumlah Penduduk
|
||
Laki-laki
|
Perempuan
|
Jumlah
|
||
1
|
6-10
|
7.890
|
5.876
|
13.766
|
2
|
11-15
|
9.850
|
9.876
|
19.456
|
3
|
16-20
|
7.640
|
2.563
|
10.203
|
4
|
21-25
|
8.250
|
7.345
|
15.595
|
5
|
26-30
|
5.870
|
1.234
|
7.104
|
6
|
31-45
|
6.784
|
2.345
|
9.129
|
-tabel distribusi
Tabel Distribusi adalah pengelompokan data kedalam beberapa kelompok dan kemudian dihitung baik banyaknya data yang masuk ke dalam kelas.
Pendidikan |
Frekuensi |
Persen |
SPK |
43 |
45,3 |
Akper |
18 |
18,9 |
Dokter |
34 |
35,8 |
Total |
95 |
100 |
Macam - Macam Diagram
1. Diagram
Garis
Penyajian data statistik dengan menggunakan diagram
berbentuk garis lurus disebut diagram garis lurus atau diagram garis. Diagram
garis biasanya digunakan untuk menyajikan data statistik yang diperoleh
berdasarkan pengamatan dari waktu ke waktu secara berurutan.
Sumbu X menunjukkan waktu-waktu pengamatan, sedangkan
sumbu Y menunjukkan nilai data pengamatan untuk suatu waktu tertentu. Kumpulan
waktu dan pengamatan membentuk titik-titik pada bidang XY, selanjutnya kolom
dari tiap dua titik yang berdekatan tadi dihubungkan dengan garis lurus
sehingga akan diperoleh diagram garis atau grafik garis.
2. Diagram Lingkaran
Diagram lingkaran adalah penyajian data statistik
dengan menggunakan gambar yang berbentuk lingkaran. Bagian-bagian dari daerah
lingkaran menunjukkan bagian bagian atau persen dari keseluruhan. Untuk membuat
diagram lingkaran, terlebih dahulu ditentukan besarnya persentase tiap objek
terhadap keseluruhan data dan besarnya sudut pusat sektor lingkaran.
Contoh soal
Ranah privat (pengaduan) dari koran Solo Pos pada tanggal 22 Februari 2008 ditunjukkan
seperti tabel berikut.
Ranah privat (pengaduan) dari koran Solo Pos pada tanggal 22 Februari 2008 ditunjukkan
seperti tabel berikut.
No
|
Ranah Privat
|
Presentase
|
1
|
CPNS/Honda/GTT
|
5%
|
2
|
. Perbaikan/pembangunan/gangguan jalan
|
9%
|
3
|
Masalah lingkungan/kebersihan
|
6%
|
4
|
Kesehatan/PKMS/Askeskin
|
3%
|
5
|
. Lalu lintas/penertiban jalan
|
6%
|
6
|
Revitalisasi/budaya Jawa
|
20%
|
7
|
Parkir
|
3%
|
8
|
Pekat/penipuan/preman
|
7%
|
9
|
Persis/olahraga
|
10%
|
10
|
PKL/Bangunan liar
|
2%
|
11
|
PLN dan PDAM
|
2%
|
12
|
Provider HP
|
7%
|
13
|
Tayangan TV/radio/koran
|
3%
|
14
|
Lain-lain
|
17%
|
Jumlah
|
100%
|
Nyatakan
data di atas dalam bentuk diagram lingkaran.
Penyelesaian
Sebelum data pada tabel di atas disajikan dengan diagram lingkaran, terlebih dahulu ditentukan besarnya sudut dalam lingkaran dari data tersebut.
1. CPNS/Honda/GTT = 5/100 x 360° = 18°
2. Perbaikan/pembangunan/gangguan jalan = 9/100 x 360° = 32,4°
3. Masalah lingkungan/kebersihan = 6/100 x 360° = 21,6°
4. Kesehatan/PKMS/Askeskin = 3/100 x 360° = 10,8°
5. Lalu lintas/penertiban jalan = 6/100 x 360° = 21,6°
6. Revitalisasi/budaya Jawa = 20/100 x 360° = 72°
7. Parkir = 3/100 x 360° = 10,8°
8. Pekat/penipuan/preman = 7/100 x 360° = 25,2°
9. Persis/olahraga = 10/100 x 360° = 36°
10. PKL/Bangunan liar = 2/100 x 360° = 7,2°
11. PLN dan PDAM = 2/100 x 360° = 7,2°
12. Provider HP = 7/100 x 360° = 25,2°
13. Tayangan TV/radio/koran = 3/100 x 360° = 10,8°
Penyelesaian
Sebelum data pada tabel di atas disajikan dengan diagram lingkaran, terlebih dahulu ditentukan besarnya sudut dalam lingkaran dari data tersebut.
1. CPNS/Honda/GTT = 5/100 x 360° = 18°
2. Perbaikan/pembangunan/gangguan jalan = 9/100 x 360° = 32,4°
3. Masalah lingkungan/kebersihan = 6/100 x 360° = 21,6°
4. Kesehatan/PKMS/Askeskin = 3/100 x 360° = 10,8°
5. Lalu lintas/penertiban jalan = 6/100 x 360° = 21,6°
6. Revitalisasi/budaya Jawa = 20/100 x 360° = 72°
7. Parkir = 3/100 x 360° = 10,8°
8. Pekat/penipuan/preman = 7/100 x 360° = 25,2°
9. Persis/olahraga = 10/100 x 360° = 36°
10. PKL/Bangunan liar = 2/100 x 360° = 7,2°
11. PLN dan PDAM = 2/100 x 360° = 7,2°
12. Provider HP = 7/100 x 360° = 25,2°
13. Tayangan TV/radio/koran = 3/100 x 360° = 10,8°
14.
Lain-lain = 17/100 x 360° = 61,2°
3. Diagram
Batang
Diagram batang umumnya digunakan untuk menggambarkan perkembangan nilai suatu objek penelitian dalam kurun waktu tertentu. Diagram batang menunjukkan keterangan-keterangan dengan batang-batang tegak atau mendatar dan sama lebar dengan batang-batang terpisah. Perhatikan contoh berikut ini.
Contoh soal
Jumlah lulusan SMA X di suatu daerah dari tahun 2001 sampai tahun 2004 adalah
sebagai berikut.
Diagram batang umumnya digunakan untuk menggambarkan perkembangan nilai suatu objek penelitian dalam kurun waktu tertentu. Diagram batang menunjukkan keterangan-keterangan dengan batang-batang tegak atau mendatar dan sama lebar dengan batang-batang terpisah. Perhatikan contoh berikut ini.
Contoh soal
Jumlah lulusan SMA X di suatu daerah dari tahun 2001 sampai tahun 2004 adalah
sebagai berikut.
Tahun
|
Jumlah
|
2000
|
20
|
2001
|
40
|
2002
|
50
|
2003
|
70
|
2004
|
100
|
Nyatakan
data di atas dalam bentuk diagram batang.
MACAM-MACAM DIAGRAM
1.DIAGRAM GAMBAR (PIKTOGRAM)
Diagram gambar (piktogram) atau diagram lambang.
Pada diagram ini banyak sesuatu dinyatakan dengan gambarnya atau lambangnya.
Tiap gambar mewakili suatu jumlah tertentu. Misalnya gambar orang menyatakan
1000 orang, gambar tabung menyatakan 100 liter minyak goreng.
Kelebihan
Lebih mudah dalam menjumlahkan karena setiap gambar mewakili jumlah
tertentu
Kekurangan
Diagram gambar adalah bila harus menunjukkan sebagian dari skala yang telah
ditetapkan.
Perlu kekreatifan untuk membuatnya
· Langkah-langkah
Mempresentasikan Data Informasi pada
Tabel,
Diagram, dan Grafik
1. Kepala
berfungsi sebagai judul/tema suatu informasi
2. Rentang
tangan berfungsi sebagai sub-judul/kolom informasi
3. Rentang
badan berfungsi sebagai jumlah, presentase, dan tahun informasi
4. Kita tentukan nilai terendah
5. Kita tentukan nilai tertinggi
infonya sangat bermanfaat gan
BalasHapusAlat pemisah lcd